SeputarIndonesia.tv || Surabaya - Beberapa siswa dan walimurid SD Muhammadiyah 11 Surabaya Jawa Timur atau lebih dikenal dengan SD Muhlas sejak pagi mulai memasuki auditorium AR Fachruddin guna mengikuti gelar karya puncak Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), Rabu (21/6/23).
Mereka tampak memakai baju khas daerah, ada yang memakai kebaya, baju Madura, cak dan ning, adat bali, dan beberapa memakai batik.
Sambil menunggu dimulainya acara para siswa bersendau gurau dan bermain permainan tradisional yang sengaja disiapkan di bagian utara aula. Diantaranya permainan congklak/ dakon, kelereng, lompat tali, pletokan dan egrang batok.
Di sisi sebelah selatan wali kelas dan paguyuban kelas IV sibuk menyiapkan jajanan atau makanan khas daerah seperti pem-pek Palembang, mie Wonogiri, pecel Madiun, sate Madura, nasi Krawu khas Gresik, kue kucur, dan siomay Bandung.
Koordinator Jenjang kelas IV Isti'anah Hajar SPd menjelaskan bahwa kegiatan P5 ini sebagai puncak gelar karya dilaksanakan setiap akhir semester.
"Tema P5 kali ini yaitu Nusantara, yang mana sudah disampaikan dalam materi pembelajaran dan presentasi tentang lagu daerah, pakaian adat dan makanan khas daerah," tuturnya.
Ustdzah Isti panggilan akrabnya melanjutkan tujuan dilaksanakan kegiatan gelar karya P5 kali ini supaya para siswa mampu melestarikan kebudayaan yang ada di Indonesia.
"Di era serba digitalisasi ini semoga menjadi generasi yang berakhlaq mulia dan tetap mempertahankan nilai nasionalismenya", harap ustadzah Isti.
Acarapun dimulai pukul 08.00 dibuka dengan membaca ayat-ayat Alquran oleh Azahra Vembelianti kelas IV Al Fajr dan dilanjutkan sambutan kepala sekolah.
Dalam sambutannya kepala SD Muhammadiyah 11 Surabaya Mursiah SAg MPd mengapresiasi guru, siswa dan orangtua.
"Alhamdulillah dan terimakasih kami sampaikan kepada ayah-bunda yang bersinergi mendukung pelaksanaan P5 kelas IV ini mulai dari persiapan hingga pelaksanaan", tuturnya.
Gelar karya P5 merupakan implementasi kurikulum merdeka yang diterapkan di kelas I dan IV, namun demikian kegiatan ini dilaksanakan oleh semua kelas mulai dari jenjang I-V dengan tema yg bebeda - beda.
"Semoga kerjasama yang harmoni dalam mendukung semua kegiatan para siswa dari persiapan hingga suksesnya acara gelar karya P5 tidak cukup sampai di sini melainnkan selalu memotivasi dalam belajar dan mendorong siswa untuk aktif serta kreatif sesuai kemampuannya masing-masing", pungkasnya.
Acarapun berlanjut dengan penampilan perwakilan setiap kelas, dari kelas IV Al Buruj, kelas IV Al A'laa, IV Al Fajr, IV Ath Thoriq, IV An Nuur, dan kelas IV An Nahl. Secara bergantian menyanyikan lagu daerah yaitu
Rek ayo rek, Yamko rambe yamko, Gundul-gundul pacul, Ampar-ampar pisang, Cublak-cublak suweng, Suwe ora jamu, Apuse, dan Sajojo.
Ditemui awak media bunda Anik Fitriah orangtua dari Naomira Asyifa kelas IV Al A'laa mengungkapkan rasa syukur dan bahagianya
"Alhamdulillah dapat menyaksikan penampilan anak-anak secara langsung dan bahagia bisa berpartisipasi menyemarakkan kegiatan ini", tuturnya.
Senada dengan bunda Etis Prastiana orangtua dari Antares Rezky kelas IV An Nahl
"Kami sangat berterimakasih dan bangga kepada SD yang memberi kesempatan anak-anak berkreasi melalui kegiatan P5 dan mengedukasi anak-anak untuk melestarikan kebudayaan yang ada di Indonesia", ungkapnya.
Kegiatan berakhir sekitar pukul 09.30 dengan menikmati jajanan maupun makanan serta minuman yang sudah disiapkan masing-masing stan kelas IV serta pembagian raport kenaikan kelas.
Penulis: Muriyono
Editor: Yuda
COMMENTS