SeputarIndonesia.tv || Pamekasan, - Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan oleh mahasiswa dari berbagai jurusan.
Mahasiswa KKN-27 UM Surabaya yang berlokasi di Desa Peltong, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Madura memanfatkan kegiatan ini sebagai ajang mengimplementasikan ilmu yang telah didapatkan.
Mahasiswa KKN memberikan program kerja pendidikan mengajar sebagai sarana mengenal lingkungan sekolah yang ada di desa Peltong juga sebagai sarana berbagi ilmu antar mahasiswa, siswa dan guru disana.
Penanggung jawab program kegiatan Putri Febrianty mengatakan bahwa “setelah melakukan beberapa observasi dan survey ke beberapa sekolah, ditemukan bahwa anak-anak yang sekolah di wilayah ini tidak mendapat metode pembelajaran yang menarik sehingga cenderung tidak memperhatikan apa materi yang disampaikan oleh guru, maka dengan itu kami membawa proker APE ke wilayah ini khususnya SDN Peltong pada siswa kelas 1 (10/08/2023) dan TK Darul Ulum (11/08/2023)."
Tujuan APE dalam proses belajar anak usia dini adalah sebagai alat bantu pendidik dalam memperjelas materi yang diberikan pada anak Memberikan motivasi dan merangsang anak untuk melakukan eksplorasi dan bereksperimen dalalm peletakan dasar kearah pertumbuhan dan mengembangkan bahasa, kecerdasan, fisik, sosial emosional anak serta memberikan kesenangan pada anak dalam bermain (belajar).
Adapun fungsi Alat Pembelajaran Edukatif ini berfungsi sebagai penggugah perhatian anak, minat dan motivasi anak untuk mengikuti kegiatan belajar. Selain itu juga bisa menjadi sumber pengetahuan, keterampilan baru yang perlu dipelajari anak.
APE di fungsi kan untuk media pengembangan nalar dan kreatifitas anak, seperti: berfikir, menganalisa, memecahkan masalah sendiri, serta berbuat secara sistematik dan logic.
"Tata cara atau konsep kami mulai dengan menentukan seperti apa APE yang akan kami buat adalah yang pertama, kami menentukan sasaran terlebih dahulu lalu membuat materi sesuai dengan standar usia nya kemudian memilih permainan apa yang cocok dan mudah di gunakan oleh anak-anak tersebut", terangnya.
"Kemudian setelah kami tentukan permainan nya yaitu berupa Ular Tangga, kemudian kami ubah isi ular tangga tersebut menjadi materi sasaran sesuai Standar Pencapaian Perkembangan Anak yang akan memainkan APE ini", imbuhnya.
KKN-27 dengan program kerja mengajar tersebut mendapat sambutan baik dari Kepala Sekolah, guru dan siswa dilihat dari respon yang diberikan sangat aktif. Selain itu, guru juga mengapresiasi program yang diberikan oleh mahasiswa KKN UMSurabaya desa Peltong.
“Kami banyak banyak mengucapkan terima kasih untuk ide metode pembelajaran yang telah diberikan oleh teman teman KKN UMSurabaya untuk Sekolah kami, karena sekolah kami memang sedang mencari inovasi di metode pembelajaran agar peserta didik kita bisa belajar dengan nyaman, tidak bosan dan terus berkembang", ujar Rahmad Taufik SPd selaku Kepala SDN Peltong, Senin (21/08/2023)
“Kita juga berharap agar proker ini mempunyai evaluasi, kritik, dan saran yang bisa digunakan untuk memperbaiki sekolah dan seluruh warganya,” tambahnya.
Program kegiatan ini berdampak pada semakin dekatnya mahasiswa dengan siswa-siswi SD sekitar dan juga menambah pengalaman langsung di lingkungan, yang pasti akan dialami mahasiswa sebagai calon pendidik di masa depan.
“Dan harapan kami untuk proker APE ini adalah semoga para tenaga pendidik dan peserta didik merasa terbantu dengan adanya inovasi yang kami kenalkan pada sekolah tersebut sehingga mampu menjadi program penolong yang berkelanjutan kedepannya” Ujar Putri selaku Penanggung Jawab proker APE.
Penulis: Muhammad Iqbal
Editor: Yuda
COMMENTS