Ada yang berbeda dari kegiatan observasi kali ini dibandingkan dengan kegiatan observasi periode kemarin.
Untuk kegiatan observasi pada periode kemarin terdiri dari 2 pos yang meliputi Pos Membaca dan Menulis (Calis) dan Pos Psikomotorik.
Nah, untuk observasi pada periode ini ada tes “role and play, mengaji dan observasi bersama orang tua Ananda. Sudah pada tahu tentunya apa kegunaan dari kegiatan Observasi ini?
Sejenak mari kita review kegiatan menarik yang terjadi di masing-masing Pos.
Pos 1 yang merupakan pos role and play ini merupakan pos pertama yang didampingi oleh ustadzah Anis, ustadzah Amel dan ustadzah Pipit, dan us Eva sebagai koordinator . Ini merupakan pos pertama yang di dampingi oleh spesialis teacher-teacher kelas 1.
Masuk ke pos ini terasa seperti berada di playground (taman bermain).
Ada permainan ular tangga yang berukuran besar. Ibarat kita memainkan permainan ini tetapi siswa itu sendiri yang menjadi tokoh dari permainan ular tangga, dan permainan bowling mini. Di samping itu siswa juga diajak bermain tebak kata, serta kegiatan mewarnai.
Para peserta observasi diberi clue tentang aktivitas siswa Ketika di sekolah, tersebut kemudian diminta untuk menebak dengan dari pertanyaan yang ada pada permainan ular tangga.
Hasilnya, siswa mampu menebak dan menjawab pertanyaan yang sesuai dengan kotak pijakan siswa.
Selanjutnya kita jalan-jalan ke Pos 2, Pos yang didampingi oleh guru pengajar mata Pelajaran A-Islam, yaitu ustadz Hassan. Di Pos ini para peserta di tes kemampuan mengajinya menggunakan buku panduan tilawati dan hafalan surat pendek.
Kemudian perjalanan dilanjutkan berikutnya yaitu test observasi siswa membilang, mengurutkan angka, menebalkan titik, dan melatih ingatan dengan mengulang urutan nama benda yang sudah disusun oleh guru.
Kepala SD Muhammadiyah 26 Surabaya Yunita Puspitasari SSi SPd menyampaikan observasi tersebut bertujuan untuk proses pengamatan terhadap tingkah laku dan sosialisai siswa dalam kelas atau lingkungan sekolah dan untuk mengetahui dan mengidentifikasi kemampuan awal siswa sehingga guru dapat memahami karakter siswa ketika pemetaan dalam kelas, mengetahui sosial dan kemampuan Ananda dalam bidang serta mengaji.
Perjalanan dilanjutkan ke Pos 3. Nah di post ini para orang tua akan melaksanakan kegiatan observasi orang tua mengenai perkembangan belajar dan menentukan gaya belajar serta cara membimbing orang tua kepada putra-putrinya. Pada observasi bersama orang tua ada 3 guru yang melaksanakan wawancara bersama para orang tua, yaitu ustadzah Yunita, ustadz Hervit, dan ustadzah Ririn.
Shinta selaku kaur Humas menyampaikan “kegiatan Observasi dengan orang tua ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana tingkat kepedulian, kerjasama dan kesamaan visi-misi dalam memajukan dan mengembangan potensi anak didik dalam Pendidikan”.
Ririn sebagai kaur Kesiswaan menyampaikan “kegiatan Observasi siswa ini bertujuan untuk mengetahui kesiapan calon siswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di tingkat Sekolah Dasar yang dilihat dari perkembangan sisi kognitif, afektif dan psikomotor.
Penulis : Shinta
Editor : Yuda
COMMENTS