Selama ini, PCM Wonocolo belum memiliki Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), sehingga berpengaruh pada keterbatasan dalam gerakan. Oleh sebab itu, faktor ekonomi menjadi gerakan penting yang harus digalakkan, sehingga bisa menopang dan menunjang aktivitas dakwah Muhammadiyah.
Ketua Majelis Ekonomi PCM Wonocolo Lukman Hakim menjelaskan, produk usaha 'Es Teh Embun' adalah produk sederhana yang cocok dikembangkan di lingkungan PCM Wonocolo.
"Usaha ini merupakan usaha yang tidak membutuhkan modal banyak, sehingga cocok untuk PCM Wonocolo yang termasuk PCM kecil di Surabaya," ujarnya.
Saat ini, lanjut Lukman, di Surabaya prodak es teh sangat menjamur dan banyak diminati oleh banyak orang.
"Rencananya prodak Es Teh Embun ini akan kami tempatkan di beberapa titik di kota Surabaya," imbuhnya.
Senada dengannya, Ketua PCM Wonocolo Surabaya Mukhlasin, MPd mengatakan, AUM adalah instrumen yang memiliki peran penting dalam Persyarikatan. Menurut dia, secara sederhana AUM dapat dianalogikan sebagai bensin atau bahan bakar bagi gerakan dakwah organisasi.
"Ini rencana awal, nantinya harapan kami usaha ini dapat menjadi AUM yang strategis dan dapat membantu kelancaran gerakan dakwah Muhammadiyah Wonocolo," katanya.
"PCM Wonocolo tidak memiliki AUM seperti sekolah yang banyak dimiliki oleh PCM-PCM lain di kota Surabaya, maka kami dituntut untuk kreatif dalam menciptakan amal usaha baru yang sesuai dengan kemampuan dan sesuai kondisi lingkungan sekitar," tandasnya.
Penulis: Marzuki
Editor: Yuda
COMMENTS