"Operasional Bus Transjatim ini diharapkan dapat memberikan kemudahan transportasi bagi masyarakat, terutama di wilayah aglomerasi Gerbangkertasusila," ujar Pj. Gubernur Jatim, Adhy Karyono, dalam sambutan peresmian di Alun-Alun Kabupaten Lamongan, Jumat (9/8/2024).
Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur menyediakan 15 unit Bus Transjatim untuk Koridor IV. Bus-bus tersebut dilengkapi dengan fitur keselamatan dan kenyamanan yang tinggi, seperti: standar keselamatan tinggi, trem lajur disabilitas, kamera AI untuk mendeteksi perilaku pengemudi, kamera interior untuk mencegah kejahatan, serta runningteks untuk informasi halte.
Sepanjang 53 kilometer, Transjatim Koridor IV akan berhenti di 39 titik halte. Tarif yang ditetapkan adalah Rp 5.000 untuk masyarakat umum dan Rp 2.500 untuk pelajar, santri, dan mahasiswa.
Dikatakannya, selama sembilan hari ke depan, mulai 9 Agustus hingga 17 Agustus 2024, layanan Transjatim Koridor IV diberikan secara gratis. Masyarakat dapat mengakses informasi operasional Transjatim melalui aplikasi Transjatim-Ajaib dan menggunakan aplikasi dompet digital AstraPay untuk transaksi keuangan.
Pengembangan TransJatim koridor IV ini menjadi bagian dari upaya penyediaan moda transportasi umum yang nyaman dan murah di Surabaya Metropolitan, yang mencakup wilayah Gerbangkertosusila (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya Sidoarjo dan Lamongan) plus Jombang.
"Ini akan terhubung dengan transportasi massal yang betul-betul modern dan menggunakan sistem informasi digital," katanya.
Transjatim Luxury
Selain Transjatim Koridor IV, Pemprov Jatim juga mengoperasikan Transjatim Luxury dengan rute Surabaya - Gresik. Layanan ini menyediakan lima armada dengan harga tiket Rp 20.000. "Transjatim Luxury diharapkan dapat memenuhi kebutuhan transportasi jarak menengah dengan kenyamanan ekstra," ungkap Adhy Karyono.
Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemprov Jatim karena TransJatim telah melintasi Lamongan. Ia berharap, keberadaan TransJatim dapat membentuk budaya baru masyarakat dengan beraktivitas menggunakan kendaraan umum sehingga memberikan dampak pembangunan kepada generasi selanjutnya.
Karena selain tarif yang murah, juga memiliki jangkauan dan rute yang cukup luas. "Dengan Trans Jatim koridor IV ini, kami juga berharap dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Lamongan, baik pariwisata, UMKM dan sekror lainnya," katanya.
Selain Pj Gubernur Jatim dan Bupati Lamongan, hadir dalam acara ini juga Sekda Gresik. Selain itu, hadir pula dari Kementerian Perhubungan RI. Di acara ini juga dipersembahkan Tari Boran sebagai tari selamat datang dan disuguhkan pula selayang pandang TransJatim berupa penayangan film pendek TransJatim Koridor IV. Dilakukan pula penyerahan Miniatur Bus Trans Jatim oleh Pj. Gubernur Kepada Bupati Lamongan dan Bupati Gresik yang diwakili oleh Sekda Kabupaten Gresik.
Editor : Red
COMMENTS