Restu Novi mengatakan, persiapan Pilkada Serentak adalah salah satu target dalam 60 hari masa kerjanya. Ia memastikan tuntasnya perekaman pemilih pemula, serta mengoptimalkan jemput bola adminduk kaum rentan dan disabilitas pada setiap kantor kecamatan dan kelurahan se-Kota Surabaya.
"Alhamdulilah beberapa hari ini, saya berkeliling ke kantor kecamatan dan kelurahan untuk menekankan capaian partisipasi pemilih pemula. Saya meminta hal tersebut diupayakan dengan percepatan penuntasan adminduk," ujar PJs Wali Kota Surabaya Restu Novi, Kamis (24/10/2024).
Dalam kunjungannya PJs Wali Kota Restu Novi meminta setiap lurah dan camat menginventarisir jumlah pemilih pemula hingga masyarakat rentan, seperti lansia dan disabilitas untuk mempermudah pemberian intervensi.
"Data tersebut akan mempermudah camat, lurah dan relawan untuk melakukan jangkauan. Bagi masyarakat rentan mungkin bisa dilakukan penjemputan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), kalau tidak memungkinkan bisa petugas TPS yang datang ke rumahnya. Pendataan ini harus dilakukan mulai sekarang agar ketika pelaksanaan berjalan lancar," paparnya.
PJs Wali Kota Restu Novi menyatakan bahwa secara sarana dan prasarana kesiapan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk Pilkada sudah mencapai 90 persen. Adapun persiapan yang dilakukan meliputan sarana dan prasarana, serta kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM).
"Ketika masa kerja saya berakhir sebagai PJs Wali Kota Surabaya semuanya sudah selesai. Secara sarana, prasarana dan SDM sudah siap dan tinggal melaksanakan (Pilkada Serentak)," terangnya.
Ia berharap, persiapan Pilkada Serentak yang dilakukan secara masif bisa meningkatkan partisipasi pemilih dari Pemilu sebelumnya.
"Setiap camat dan lurah sudah memiliki target capaian suara mencapai 95 persen atau lebih dari sebelumnya. Saya percaya ini bukan hanya sekedar target, karena mereka sudah mengetahui situasi dan strateginya," harapnya.
Sepanjang kunjungannya, PJs Wali Kota Restu Novi mengapresiasi percepatan pelayanan yang ada di setiap kantor kecamatan dan kelurahan. "Ini sangat bagus karena layanan adminduk sudah ada di balai RW. Sehingga tidak ada antrean lagi di kantor kecamatan maupun kelurahan," pungkasnya.
Editor : Red
COMMENTS